Walelagama, BBM News: Kampanye Terbatas tiga distrik, Walelagama, Itlayhisage dan Siepkosi terlaksana dengan baik dan lancar di eks-lapangan sepak bola Pugima, kampung Walelagama, distrik Walelagama, Kamis, 7 November 2024.
Kampanye terbatas ini menghadirkan pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Pegunungan, no urut 1, Dr. HC, John Tabo – Dr. Ones Pahabol, JONES dan Paslon Bupati dan Wakil Bupati no urut 2, Atenius Murip, SH, MH – Ronny Elopere, S.IP, M.KP, MURNI. Selain itu, yang turut hadir, Koalisi Balim Bersatu (KBB), Relawan Murni dan Salim Center, Relawan Jones, Pimpinan Partai Politik, Ikatan keluarga Nusantara, anak-anak Perintis, Politisi senior, ribuan massa pendukung dari tiga distrik tuan rumah maupun distrik lainnya.
Semi Hisage Memberikan Orasi Politik Mewakili Para Ketua Partai Politik Pendukung MURNI
Semi Hisage, Ex-Ketua Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Jayawijaya dalam orasi politiknya menyampaikan, walaupun saya termasuk yang termuda memimpin partai politik, tapi saya yang pertama mempertarukan partai untuk menjadi bandar mengusung Murni, ”dari 18 pimpinan partai politik yang menyatakan sikap, yang menjadi bandar untuk Wamena adalah saya pertama, Semi Hisage, mempertarukan partai PAN”. Lanjut Hisage, “harga diri orang Balim tidak bisa di beli dengan uang, harga diri orang Papua Pegunungan, tidak bisa dibeli dengan satu puntung rokok, satu biji pinang, saya ditawar dengan miliaran rupiah untuk tanda tangan namun saya tolak. Karena itu, saya dicopot dari ketua partai”.
Selain dirinya, pimpinan partai lain yang menjadi bandar untuk MURNI, yakni, Soleman Elosak ketua partai Gerindra, Ronny Elopere ketua partai Demokrat, Yope Wenda ketua partai Garuda, Ismael Wetapo ketua partai PKB maupun pimpinan partai Buruh. Mereka ini memiliki komitmen yang besar dan tinggi sama dengan bapak itu yang hadir untuk selamatkan Jayawijaya, “mereka selama ini memperjuangkan akhuni ika oka, werek meke, warek meke inyawim hagasugun iluk bandar hagatlaika atnogo kakak lak inyewe yi – para ketua partai ini mempertarukan partainya (walaupun direbut oleh Banua) hanya demi dan untuk selamatkan Wamena dari tangan bukan orang asli. Mereka menjadi bandar untuk Atenius dan Ronny maju benahi Wamena walaupun ditawarin dengan miliaran rupiah”.
Lebih lanjut Semi Hisage memberikan pesan kepada keluarga besar tiga distrik tuan rumah untuk tidak menjual harga diri hanya karena makan minum sebentar. Menurutnya, uang bukan segalanya namun sebaliknya kita bersatu untuk kembalikan hak kesulungan, hak politik kita, bapak Gubernur dan Bapak Bupati sudah ada depan kita, kenapa kita masih ragu dan bimbang.
Seorang peserta memberikan kesaksian bahwa kami orang Wamena melihat keberhasilan dari tanda-tanda alam juga, “kampanye ini kami khawatir tidak berhasil karena hampir saja hujan, namun dengan dukungan cuaca yang sejuk ini membuat kami tambah yakin bahwa bapak Jones dan Murni pasti menang, karena alam saja mendukung, apalagi kami sudah manusia sudah mendengarkan visi misi dan program kerja” tutupnya. (mjw)
